Berita Terkini Nasional Dan Internasional 2024
Home Skor bola Zodiakmu Hari Ini dairi G News  

5 Prinsip Utama Gastronomi Berkelanjutan, Cegah Sampah Makanan dan Upaya Jaga Bumi Berita Viral Hari Ini Jumat 20 September 2024

Indonesia Salah Satu Penyumbang Sampah Makanan Terbanyak Dunia

Gastronomi berkelanjutan menjadi hal yang amat penting untuk diterapkan di Indonesia. Mengingat Indonesia adalah salah satu negara dengan sampah makanan terbanyak di dunia.

“Indonesia adalah penyumbang sampah makanan terbesar di dunia loh, salah satu, top 3. Ini ranking yang sebenarnya tidak perlu dibanggakan. Tapi ini jadi alasan kenapa IGC ingin mengajak untuk bijak ber-gastronomi,” jelas Ray.

Menurut data Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melalui UN Environment Programme (UNEP) 2022, Indonesia menghasilkan 20,93 juta ton sampah makanan setiap tahunnya.

Ini menyebabkan potensi kerugian negara mencapai Rp213 triliun per tahun atau setara dengan 4 persen Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.

4 dari 4 halaman

Sumber Sampah Makanan Terbanyak

Ray juga menjelaskan, sumber sampah makanan terbanyak di Indonesia berasal dari beberapa sektor seperti:

    Sektor restoran. Industri makanan dan pangan. Perhotelan.

“Dan yang paling signifikan adalah dari limbah makanan domestik atau rumah tangga. Data ini didapat dari literatur yang digali dari berbagai sumber,” kata Ray.

Dengan kata lain, jika masyarakat tidak menghabiskan makanannya meski sedikit, maka masyarakat tersebut menyumbang sampah makanan dan berkontribusi dalam kerugian ratusan triliun kerugian negara.

“Kalau ada makanan sisa, cabe aja satu yang kita enggak habiskan, itu food waste. Itu menyumbang 20 juta ton sampah yang datang kebanyakan dari domestik, dari kegiatan makan kita sehari-hari.”

Maka dari itu Ray mengajak masyarakat untuk bijak ber-gastronomi dengan cara:

    Kurangi Limbah Makanan (reduce food waste) Prioritaskan Pangan Lokal (local food preference) Terapkan Pola Makan Sehat dan Berkelanjutan (mindful and sustainable eating).

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kredit
  • Ade Nasihudin Al Ansori
    Author
    Ade Nasihudin Al Ansori

Berita Terkini

Lihat Semua