Medan, MPOL - Prof Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani menyambangi Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Kota Medan, kunjungan silaturahmi pasangan calon Walikota Medan itu disambut Ketua Walubi Medan Arman Chandra beserta jajaran pengurus, Rabu (18/9/2024)
Baca Juga:
Kepada pengurus Walubi, keduanya membicarakan peran menjaga persatuan dan ikatan sesama umat beragama.
Dalam pembicaraan itu, Prof Ridha Dharmajaya dan Abdul Rani ditemani Bendahara PDIP Boydo Panjaitan. Ridha mengatakan, Walubi adalah salah satu organisasi agama yang selama ini menjaga dan mendorong keberagaman dan kerukunan beragama di Indonesia dan Kota Medan.
"Membangun kota Medan yang memiliki keberagaman yang luar biasa. Apalagi kita pasangan yang di usung oleh partai berspektrum nasionalis agamais, jadi ini menjadi semangat kita untuk menjaga nilai-nilai pluralisme dan keberagaman", kata Ridha kepada awak media.
Ridha mengatakan, Indonesia adalah negara besar dengan adat, suku dan kepercayaan yang beragam. Keberagaman itu yang kemudian menjadi kekuatan dalam membangun Indonesia kedepan.
Mengenai hal itu, Ridha menyampaikan komitmennya untuk bersikap adil pada semua pemeluk agama di Medan. Termasuk menjamin kebebasan beragama dan kemudahan dalam pembukaan rumah rumah ibadah.
Ridha berpendapat, perlu ada ikatan yang terus dibangun antar pemuka agama di Medan. Sehingga hal hal seperti pembukaan rumah ibadah bisa dibicarakan dan di dukung bersama sama.
"Pembangunan rumah ibadah, kita akan tentu akan melihat aturannya dan akan diperkuat. Dan bagaimana hal itu bisa dibicarakan bersama sama. Dengan hal itu, maka akan ada ikatan sehingga membuat sesuatu yang lebih kuat" kata Ridha.
Sementara itu, Ketua Walubi Medan Arman Chandra merasa senang dengan kehadiran Ridha dan Rani. Dia pun berharap agar Ridha dan Rani terus berkomitmen melayani seluruh masyarakat Medan yang memiliki berbagai kepercayaan.
"Kami tentu senang dan menyambut baik kehadiran Ridha dan Rani. Sebagai calon pemimpin Medan kami berharap terus menjaga keberagaman Medan dan berdiri pada semua kelompok masyarakat" pungkasnya.**
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Kata Kunci: