Berita Terkini Nasional Dan Internasional 2024
Home Skor bola Zodiakmu Hari Ini dairi G News  

Top 3: Cara Bikin Tren ChatGPT Roast My Instagram Feed yang Lagi Viral Berita Viral Hari Ini Jumat 20 September 2024

2. Kebiasaan Pagi untuk Penderita Hipertensi yang Bantu Turunkan Tekanan Darah

Bagi kebanyakan individu, hipertensi atau tekanan darah tinggi tidak disertai tanda-tanda peringatan. Satu-satunya cara untuk mengetahui apakah Anda mengalaminya adalah melalui hasil pembacaan tekanan darah.

Seperti dikutip dari Live Strong, Selasa (13/8/2024), seiring waktu, tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol dapat merusak berbagai bagian tubuh Anda, termasuk arteri, jantung, otak, ginjal, mata, dan lainnya, menurut Mayo Clinic.

Untungnya, ada perubahan gaya hidup yang dapat Anda lakukan untuk membantu menurunkan tekanan darah secara alami.

"Mencoba perubahan ini di pagi hari — saat tekanan darah Anda mulai meningkat, bahkan sebelum Anda bangun — adalah waktu yang tepat untuk memulai," kata John Higgins, MD, seorang ahli sports cardiologist McGovern Medical School di UTHealth, Houston.

"Pagi hari juga merupakan waktu ketika kejadian jantung seperti stroke atau serangan jantung lebih mungkin terjadi," imbuh Dr. Higgins. Terkadang, masalah jantung ini dapat disebabkan, sebagian, oleh tekanan darah pagi yang tinggi.

Di sini, pelajari tips kesehatan terbaik untuk menurunkan tekanan darah — baik Anda telah didiagnosis menderita hipertensi atau hanya ingin menjaga kesehatan jantung Anda. Jadi, ini dia daftarnya:

1. Sarapan yang seimbang

Punya kebiasaan melewatkan sarapan? Melewatkan sarapan pagi justru dapat berdampak besar pada tekanan darah Anda.

Faktanya, melewatkan sarapan pagi dikaitkan dengan hipertensi pada orang dewasa, menurut meta-analisis Maret 2022 dalam ‌International Journal of Hypertension‌‌.

"Dan bukan hanya kapan Anda makan, tetapi ‌apa‌ yang Anda makan juga sama pentingnya. Misalnya, yogurt rendah lemak dengan kacang-kacangan dan buah merupakan sarapan yang baik dan seimbang yang meningkatkan tekanan darah yang lebih baik karena beberapa alasan," kata Dr. Higgins.

"Pertama-tama, kacang-kacangan kaya akan omega-3, atau lemak sehat. Hanya satu cangkir kacang-kacangan (seperti kenari, almond, atau hazelnut) setiap hari dikaitkan dengan penurunan tekanan darah sistolik hingga 8 mm Hg," sambungnya.

Ditambah lagi, buah-buahan seperti kiwi, pisang, dan jeruk dikaitkan dengan tekanan darah yang lebih rendah, katanya.

Selengkapnya...

3 dari 3 halaman

3. 5 Manfaat Buah Sirsak untuk Kesehatan, Kontrol Diabetes Hingga Atasi Asam Lambung

Sirsak menjadi salah satu buah yang sangat populer di Indonesia, dikenal karena rasa yang unik dan teksturnya yang khas. Banyak individu menikmati sirsak dalam bentuk minuman segar atau camilan lezat.

Namun, tahukah Anda bahwa manfaat sirsak tidak hanya terletak pada buahnya saja? Setiap bagian dari pohon sirsak, mulai dari daun, kulit batang, akar, hingga kulit dan biji buah, ternyata memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa.

Daun sirsak, misalnya, sering digunakan dalam ramuan obat tradisional karena kandungan senyawa aktifnya yang dianggap memiliki efek penyembuhan.

Kulit batang dan akar pohon sirsak juga tidak kalah penting, sering dimanfaatkan dalam berbagai terapi herbal untuk mengatasi berbagai keluhan kesehatan. Bahkan kulit dan biji buahnya, yang biasanya terabaikan, mengandung berbagai nutrisi dan senyawa bioaktif yang bermanfaat.

Penggunaan seluruh bagian pohon sirsak dalam pengobatan tradisional telah menjadi praktik yang turun temurun. Dengan banyaknya penelitian yang menunjukkan potensi manfaat dari bagian-bagian tersebut, tidak heran jika sirsak menjadi salah satu tanaman obat yang sangat berguna.

Oleh karena itu, ketahui berbagai manfaat buah sirsak untuk kesehatan, seperti melansir dari Boldsky, Selasa (20/8/2024).

1. Mengontrol diabetes

Sirsak dikenal memiliki sifat antidiabetes dan hipolipedemia, yang menjadikannya buah yang bermanfaat untuk kesehatan.

Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi sirsak secara rutin setiap hari selama dua minggu dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah. Ini menunjukkan potensi besar buah sirsak dalam mengelola diabetes dan menjaga keseimbangan gula darah.

Selain manfaat tersebut, sirsak juga kaya akan antioksidan yang berperan penting dalam melindungi sel beta pankreas dari kerusakan oksidatif.

Kerusakan pada sel-sel ini merupakan salah satu penyebab utama diabetes tipe 1. Dengan melindungi sel beta pankreas, sirsak dapat membantu mencegah atau memperlambat perkembangan diabetes tipe 1.

Selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kredit
  • Yulia Lisnawati
    Author
    Yulia Lisnawati
Video Terkini
powered by

Berita Terkini

Lihat Semua