- Beranda » Liputan6 » Gudang Logistik KPU Rokan Hulu Dipasang Garis Polisi Saat Pelipatan Surat Suara Berita Viral Hari Ini Sabtu 2 November 2024
Gudang Logistik KPU Rokan Hulu Dipasang Garis Polisi Saat Pelipatan Surat Suara Berita Viral Hari Ini Sabtu 2 November 2024
Liputan6.com, Pekanbaru - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rokan Hulu mulai melipat surat suara untuk calon gubernur dan wakil gubernur Riau serta calon bupati dan wakil bupati. Ratusan warga dilibatkan dengan pengawalan ketat kepolisian.
Pelipatan surat suara Pilkada berlangsung di gudang logistik KPU, Jalan Lingkar Boter, Desa Pematang Berangan, Kecamatan Rambah. Sekeliling gudang dipasang garis polisi agar prosesnya steril dan setiap orang keluar masuk diperiksa ketat.
Advertisement
Kapolres Rokan Hulu AKBP Budi Setiyono SIK pada Selasa siang, 29 Oktober 2024, mengecek pelipatan tersebut. Tujuannya memastikan personel yang ditugaskan berkerja sesuai prosedur.
"Sebelum dilipat, disortir mana yang surat pemilihan gubernur, mana surat pemilihan calon bupati," kata Budi.
Budi menjelaskan, berdasarkan data dari KPU ada 107 warga yang diberdayakan di gudang logistik. Mereka mendapatkan upah dari setiap suara yang dilipatnya.
Sebelum bertugas, warga yang akan melipat surat suara diperiksa barang bawaannya. Setiap barang diminta ditinggalkan di lokasi yang sudah ditentukan agar warga fokus melipat.
"Ini juga untuk menghindari hal tak diinginkan selama pelipatan berlangsung," kata Budi.
Budi memerintahkan kepada anggotanya melakukan pengamanan maksimal. Pasalnya, pelipatan merupakan ujung tombak dari suksesnya hari pencoblosan dan Pilkada 2024 secara umum.
"Apabila personel pengamanan gudang mendapat laporan dari petugas pelipatan ataupun kendala juga hambatan pada saat pelipatan, segera lakukan koordinasi dengan perwira pengendali dan KPU Rokan Hulu," katanya.
Budi juga memerintahkan anggotanya tidak bersikap underestimet dengan situasi di seputaran gudang Logistik, terutama pada saat kegiatan pelipatan surat suara sedang berlangsung.
"Sekecil apa pun potensi gangguan harus diantisipasi," imbuh Kapolres.
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement