Senada dengan pernyataan ini, seorang sumber yang dihubungi Entertainment Tonight juga mengungkap hal serupa soal pengacara Shiloh. Angelina Jolie disebut tak tahu menahu soal rencana putrinya ini.

“Shiloh menyewa pengacara dan membayarnya sendiri, agar Angie tak tahu dan tak bisa membicarakannya,” kata sang narasumber.

Adapun Brad Pitt, dikabarkan kecewa berat dengan keputusan putrinya. “Ia sudah tahu dan juga kecewa karena Shiloh menghapus nama belakangnya,” kata sang sumber.

Diungkap pula kilas balik perasaan Brad Pitt ketika Shiloh lahir. “Dia tak pernah merasakan kebahagiaan yang lebih besar saat (Shiloh) lahir. Ia selalu menginginkan anak perempuan,” ujarnya.

Sang sumber menambahkan, “Pengingat bahwa ia sudah kehilangan anak-anaknya, tentu saja tak mudah bagi Brad. Ia mencintai anak-anaknya dan merindukan mereka. Ini sungguh menyedihkan.”

Kabar mengenai Shiloh datang hanya beberapa hari setelah saudarinya, Vivienne, juga tak lagi menggunakan nama belakang Pitt. Hal ini diketahui dari credit proyek teaternya bersama sang bunda, The Outsiders Playbill, di mana ia menjadi asisten produser.

Dalam catatan produksi teater ini yang diperoleh media, Vivienne hanya menuliskan namanya sebagai Vivienne Jolie. Dengan begini, sudah ada tiga anak Brad Pitt dan Angeline Jolie yang sudah terungkap di depan publik tak lagi menggunakan nama belakang sang ayah. 

Sebelumnya, beredar video Zahara saat sedang bergabung dengan kelompok sorority di kampusnya. Dalam rekaman ini, gadis 19 tahun tersebut menyampaikan bahwa namanya adalah Zahara Marley Jolie.