"Kok jadi pengen tinggal di luar negeri yah. Kayak yang adem nyaman banget gitu," komentar seorang warganet. "Kayaknya enak buat tinggal dan bekerja," sebut warganet lainnya. "Kehidupan yang kuinginkan sekali," sahut yang lain.

"Pengalaman indah bagi mereka.. keren,” ujar warganet lainnya. "Terus bagikan ceritanya, saya senang sekali mengikutinya, jadi bertambah wawasan saya ❤️," kata warganet yang lain.

Setelah bertahun-tahun berkecimpung di dunia hiburan, Firman memutuskan memulai babak baru dalam hidupnya. Bersama keluarga kecilnya, ia merantau ke Kanada dan memilih jalur migrasi profesi.

Di sana, ia bekerja sebagai tukang besi, dan sempat memperlihatkan dirinya sedang mengelas besi mengenakan seragam kerja, lengkap dengan logo perusahaan. Banyak yang penasaran berapa gaji yang bisa didapatkan Firman. Berdasarkan data dari Job Bank, sebuah layanan ketenagakerjaan pemerintah Kanada, gaji tukang las di sana cukup menggiurkan.

Melansir kanal Bisnis Liputan6.com, rata-rata, seorang tukang las bisa mendapatkan gaji sekitar 28 dolar Kanada per jam atau setara Rp 329.210.  Namun, gaji ini bisa bervariasi tergantung pada lokasi dan pengalaman.

Di Edmonton, tempat Tengku bekerja, gaji tukang las bahkan bisa mencapai 45 dolar Kanada per jam (sekitar Rp517 ribu) per jam. Perusahaan yang berdiri sejak 1975 itu menyediakan layanan pemeliharaan pabrik untuk berbagai industri, seperti petrokimia, kilang, dan pabrik pupuk.

Keputusan Firman jadi tukang las di Kanada tentu saja menuai banyak komentar. Ada yang salut dengan keberaniannya memulai hidup baru, namun ada juga yang merasa penasaran dengan alasan di balik keputusannya tersebut.

Pada Juli lalu, ia mengunggah potret dirinya saat selesai bekerja. Dalam fotonya, pria berusia 46 tahun tersebut mengenakan celana pendek dengan kaus abu-abu. "Biar muka cemong2 tp seru bisa ke tempat kerja nyantai pake celana pendek ini lagi nunggu mau di jemput sama gebetan baru," tulisnya dalam keterangan unggahan di akun Instagram-nya pada Rabu, 10 Juli 2024.

Lewat kolom komentar, ia menjawab warganet yang menanyakan pekerjaannya saat ini. Firman mengungkap dirinya kini bekerja sebagai tukang besi. Ia mendapatkan ucapan semangat dari warganet karena pekerjaan barunya.

Meski jauh dari gemerlap dari dunia hiburan Indonesia, Firman tampak menikmati pekerjaannya yang sekarang. Bukan tanpa alasan, Firman dan Cindy memilih pindah ke Kanada demi pendidikan kedua anak kembar mereka, Tengku Omar Atalla dan Tengku Kianu Zimraan. Mereka tidak membiarkan kedua anaknya untuk merantau sendirian karena merasa bertanggung jawab dalam membimbingnya.

Kepindahan mereka pada 16 April 2024 sudah dipersiapkan matang, termasuk mengantongi izin untuk menetap di Kanada. Mereka bahkan sudah mempersiapkan segalanya sejak tiga tahun lalu.

Cindy dan Firman diketahui telah membeli sebuah rumah baru yang terletak di Edmonton, Alberta, dekat dengan Vancouver, Kanada. Sejak pindah, banyak orang yang penasaran dengan penampakan rumah baru Cindy dan suaminya. Mereka telah membagikan beberapa potret dari interior rumah serta foto-foto lingkungan kompleks tempat tinggal mereka.

Meski tidak terlalu besar, rumah itu menampilkan kenyamanan yang sangat terlihat. Terdiri dari dua tingkat, lantai duanya menonjol dengan balkon yang cukup luas, cocok untuk bersantai bersama keluarga menikmati udara segar luar.