Jakarta (ANTARA) - Penyedia layanan
on-demand Gojek membenarkan mulai hari ini fitur memesan ojek
online GoRide untuk sementara tidak bisa diakses untuk mengikuti keputusan pemerintah tentang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta.
"Kami mematuhi keputusan pemerintah DKI Jakarta terkait penerapan PSBB dan kami berharap langkah ini dapat mencegah penyebaran COVID-19," kata
Chief of Corporate Affair Gojek, Nila Marita, dalam keterangan resmi, Jumat.
Baca juga: GrabBike dan GoRide hilang dari aplikasi
Baca juga: Cegah penyebaran COVID-19, Gojek lengkapi mitra masker, antiseptik dan vitamin
Ojek online GoRide tidak beroperasi mulai 7-23 April, selama PSBB berlaku di Jakarta. Salah satu larangan dalam PSBB meminta ojek
online untuk tidak mengangkut penumpang, melainkan hanya bisa barang.
Sementara layanan transportasi lainnya, Gocar, masih bisa dipesan, termasuk taksi dari grup BlueBird lewat GoBlueBird. Taksi
online di Gojek selama PSBB hanya bisa mengangkut maksimal dua orang.
Layanan pesan antar makanan GoFood dan layanan pengantaran barang GoSend, GoMart, GoShop dan GoBox tetap beroperasi seperti biasa.
Gojek sudah menerapkan pengantaran tanpa kontak,
contactless delivery untuk layanan-layanan ini.
Untuk mengurangi penyebaran virus corona, Gojek sudah menyiapkan masker untuk mitra pengemudi mereka dan meminta penumpang melakukan hal yang sama serta mengikuti panduan keamanan selama perjalanan.
Saksikan Video GoRide berhenti sementara, layanan Gojek lain tetap jalan Berikut ini..