Liputan6.com, Jakarta Nasi kuning, dengan warna cerah dan aroma harum, merupakan salah satu hidangan yang sangat populer dalam kuliner Indonesia. Sering disajikan pada berbagai acara spesial seperti perayaan dan upacara adat, nasi kuning memiliki tempat istimewa di hati banyak orang. Namun, tantangan sering muncul ketika nasi kuning tidak habis dan harus disimpan untuk konsumsi di kemudian hari. Menyimpan nasi kuning agar tetap lezat dan tidak kehilangan kualitasnya bisa menjadi tantangan tersendiri tanpa metode yang tepat.

Untuk memastikan nasi kuning tetap enak dan tidak mudah basi, beberapa rahasia dapat diterapkan. Salah satu tips utama adalah cara penyimpanan yang benar, yang bisa mencegah bakteri berkembang biak dan menjaga rasa serta tekstur nasi. Selain itu, teknik pemanasan kembali yang efektif juga sangat penting agar nasi kuning tetap nikmat saat disajikan kembali.